ABSTRAK

Penelitian ini mengeksplorasi rotasi jabatan sebagai strategi peningkatan produktivitas karyawan di Divisi Transport PT SMART Tbk. Meskipun rotasi jabatan bertujuan untuk menghindari stagnasi dan meningkatkan efisiensi operasional, penerapannya masih bersifat reaktif dan belum terintegrasi dengan strategi pengembangan karyawan yang sistematis. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi, kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rotasi jabatan mampu meningkatkan kompetensi teknis dan manajerial karyawan serta mengurangi kejenuhan kerja. Namun, implementasinya menghadapi tantangan,seperti resistensi karyawan, pengaruh faktor sosial, serta kurangnya sistem monitoring dan evaluasi yang terstruktur. Untuk meningkatkan efektivitasnya,direkomendasikan penerapan strategi berbasis kompetensi, peningkatan sosialisasi,penguatan mentoring, serta sistem evaluasi berbasis data. Penelitian ini memberikan wawasan bagi perusahaan dalam merancang kebijakan rotasi jabatan yang lebih terstruktur dan berorientasi pada pengembangan karyawan. Selain itu,temuan ini dapat menjadi referensi bagi penelitian lebih lanjut mengenai dampak rotasi jabatan terhadap motivasi dan kinerja karyawan.

Kata kunci: Rotasi Jabatan, Produktivitas kerja.