Image of Perbandingan efektifitas gel ekstrak buah okra (Abelmoschus esculentus Moench) dan gel hyaluronic acid terhadap jumlah makrofag (Pada fase inflamasi penyembuhan luka insisi tikus galur Wistar)

Skripsi

Perbandingan efektifitas gel ekstrak buah okra (Abelmoschus esculentus Moench) dan gel hyaluronic acid terhadap jumlah makrofag (Pada fase inflamasi penyembuhan luka insisi tikus galur Wistar)



ABSTRAK

Latar Belakang: Luka adalah kondisi kerusakan jaringan tubuh yang menyebabkan terputusnya kontinuitas struktur anatomi normal. Penyembuhan luka melibatkan beberapa fase, salah satunya adalah fase inflamasi yang berperan penting dalam proses regenerasi. Makrofag merupakan sel utama pada fase inflamasi, yang berfungsi membersihkan debris seluler, patogen, dan menghasilkan mediator proinflamasi serta growth factors. Ekstrak buah okra dan gel gengigel memiliki kandungan antiinflamasi yang berfungsi membantu proses penyembuhan luka pada fase inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas gel ekstrak buah okra (Abelmoschus esculentus Moench) 10% dengan gel hyaluronic acid terhadap jumlah makrofag pada fase inlamasi proses penyembuhan luka insisi tikus galur Wistar. Metode: Penelitian eksperimental laboratorium dengan desain post-test only control group design. Terdapat 27 sampel yang terbagi menjadi tiga kelompok: KKN tanpa obat/terapi apapun (jaringan diambil hari ke5),KKP diaplikasikan gel hyaluronic acid (jaringan diambil hari ke-5) dan Kp diaplikasikan gel ekstrak buah okra 10% (jaringan diambil hari ke-5). Luka insisi dibuat sepanjang 5 mm pada mukosa gingiva rahang bawah tikus. Jaringan luka diambil dan dilakukan pemeriksaan histologi. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA dan post-hoc Tukey dengan tingkat kemaknaan p ≤ 0,05. Hasil: Hasil uji statistik menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara kelompok KKN dengan KKP dan KP (p < 0,05), sementara tidak ada perbedaan signifikan antara kelompok KKP dan KP (p > 0,05). Kesimpulan: Gel ekstrak buah okra (Abelmoschus esculentus Moench) 10% memiliki efektifitas yang sebanding dengan gel hyaluronic acid dalam menurunkan jumlah makrofag pada fase inflamasi penyembuhan luka insisi tikus galur Wistar.

Kata kunci: ekstrak buah okra, hyaluronic acid, luka insisi, makrofag,penyembuhan luka.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit FKG//Kedokteran Gigi-S1 : Cimahi.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
computer disc
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog