ABSTRAK

Latar Belakang: Regenerasi endodontik merupakan suatu riset yang masih dikembangkan dalam ilmu kedokteran gigi yang digunakan untuk mengembalikan jaringan gigi yang rusak menggunakan tissue engineering. Terdapat 3 struktur utama yang dibutuhkan dalam rekayasa jaringan yang terdiri atas stem cell (SC),scaffold, dan growth factor (GF). Carbonate apatite (CA), merupakan sebuah biomaterial kalsium fosfat (biokeramik), scaffold ini diharapkan dapat membantu pembentukan kompleks dentin-pulpa dengan perlekatan yang lebih baik pada dinding pulpa. Bovine gelatin (BG) adalah gelatin yang diekstraksi dari sapi yang dihasilkan dari perlakuan basa yang dikenal sebagai gelatin tipe B. BG yang kaya akan kolagen tipe-1 akan berperan untuk meningkatkan biomekanik dan bioaktivitas scaffold. Diametral tensile strength (DTS) merupakan suatu uji yang digunakan untuk mensimulasikan perilaku Tensile strength yang digunakan di rongga mulut dan sebagai indikator ketahanan material terhadap retak atau pecah akibat tegangan tarik. Penelitian ini dilakukan untuk melihat perbedaan nilai DTS menggunakan scaffold CA-BG pada rasio 5% dan 10%. Metode: Pada penelitian laboratory ini scaffold di freeze drying dalam cetakan silicon 6x3mm berbentuk cakram. kemudian diletakkan pada UTM dan dilakukan pengukuran menggunakan preload 5.6N dan kecepatan 1mm/menit. Rekam gaya tegangan selama 30 detik. Hasil: Nilai untuk rasio 5% dan 10% adalah 0,61 Mpa 1,34 Mpa. Uji indepent T-test menunjukkan terdapat perbedaan bermakna (p