ABSTRAK

Latar Belakang: Gigi ekstraksi dimanfaatkan untuk media pembelajaran mahasiswa maupun objek penelitian. Penyimpanan gigi dilakukan pada suatu larutan dengan tujuan mempertahankan kondisi gigi sebaik mungkin sampai penelitian dimulai. Larutan yang dipakai memiliki kemampuan membunuh
mikroorganisme dan mampu mempertahankan struktur sel seperti formalin 10%, alkohol 70%, dan NaCl 0,9%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi perbedaan kadar kelarutan kalsium gigi dalam larutan formalin 10%, alkohol 70%, dan NaCl 0,9%. Metode: Penelitian ini merupakan eksperimental laboratoris menggunakan data primer yang didapatkan dari uji lab. Sampel sebanyak 32 buah gigi ekstraksi dikumpulkan melalui metode consecutive sampling yang selanjutnya direndam pada 4 kelompok berbeda yaitu aquabidest sebagai kontrol negatif, formalin 20% sebagai kontrol positif, alkohol 70%, dan NaCl 0,9% selama 7 hari dan diukur kadar kalsium sebelum dan sesudah perendaman gigi dengan metode spektrofotometri. Data tersebut dikumpulkan dan diuji secara statistik. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kadar kelarutan kalsium gigi dalam larutan yang digunakan dengan formalin 10% memiliki kadar kelarutan paling besar diikuti dengan alkohol 70% dan NaCl 0,9% Kesimpulan: Penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan kadar kelarutan kalsium gigi dalam larutan formalin 10%, alkohol 70%, dan NaCl 0,9%.

Kata Kunci: Alkohol 70%, desinfektan, formalin 10%, kelarutan kalsium,perendaman gigi.